Lathifah : PDIP Bukan Primadona Lagi, Partai Saling Intip dan Hati – Hati Beri Rekom

Jatimid.com – Memasuki pemilihan kepala daerah 2024 Banyak partai saling intip dan berhati – hati menentukan rekom yang nantinya maju sebagai Cakada, ini juga terjadi di Malang Raya.

Hal ini diungkapkan Oleh  Lathifah usai mendeklarasi dukungan DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang terhadap Sanusi yang dikemas oleh judul ‘Dukungan Emak Emak Muda Kabupaten Malang’ yang digelar di hotel Solaris pada Sabtu 20 Juli 2024.

“Partai masih masih belum ada yang berani menurunkan rekom, kayaknya masih saling intip , sepertinya ini terjadi karena setelah pilpres ada pergantian kekuasaan apalagi saat ini pdip sudah tidak jadi primadona lagi”Ungkapnya.

Berbeda dengan rekom kata  Lathifah, bentuk dukungan  DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang ke HM Sanusi bersama dirinya, hal itu didasarkan pada survei dan rekomendasi di beberapa pondok pesantren bahkan para dan tokoh agama.

“Untuk itu keluarga besar DPC PKB Kabupaten Malang mengusulkan kepada DPP PKB agar pasangan ini (Salaf) dapat diusung dan direkomendasikan, hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh internal partai, juga adanya dorongan dari berbagai pihak terutama masyarakat,” ungkap Latifah media Sabtu.

“Ya PKB kali ini tidak mau berjalan sendiri meskipun hasil survei pada 2020 lalu, secara partai masih menang. Ya intinya Petahana harus bawa partai. Kalau tidak ada naungan Partai ya berat PKB kalau harus sendirian. Kurang elegan jika partai mengusung sendirian di Pilkada ini,” ujar Lathifah.

Lathifah juga menyampaikan bahwa kalau memang dipasangkan dengan H M Sanusi, ia mengaku tidak ada masalah, karena secara pribadi selama ini memang tidak ada masalah.

“Iya kalau saya sendiri tidak masalah, namun tentunya semua menunggu DPP PKB. Namun, apabila oleh DPP diperintahkan untuk maju Cawabup berpsangan dengan Abah Sanusi, tentunya kami tunduk dan patuh perintah partai,” tandasnya.

Di sisi lain, Wakil Ketua DPW PKB Jawa Timur (Jatim), Hikmah Bafaqih menegaskan bahwa keputusan rekomendasi untuk pasangan ini masih menunggu dari masing-masing DPP partai, baik PKB maupun PDI Perjuangan.

“Rekom masih belum turun. Kami harap akhir Juli atau awal Agustus rekom turun dan juga sudah berpasangan. Kami harap Sanusi diusung partai lain, jadi ada dua kekuatan yang berkoalisi di Pilkada ini,” kata perempuan yang juga sebagai Anggota DPRD Jatim ini.

 

(Wendy)

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *