Dwi Budiyatno : Hadiah itu Cuma Bonus, Berkarya itu Penting

jatimid.com – Kompetisi dancer dan tari kreasi tradisional menjadi salah satu upaya Mengenalkan seni dan budaya daerah di Indonesia, Sehingga Peran Penting para pelaku seni sangat dibutuhkan untuk menjaga kelestariannya.

Upaya itu Juga Dilakukan oleh Komunitas Sanggar Tari Trunojoyo Kabuten Sampang, pada Kompetisi dancer dan tari kreasi tradisional, di Surabaya Minggu (19/06/2022) di DTC Wonokromo .

Pada perlombaan itu, Setiap peserta wajib untuk menampilkan tari tradisional dan dance dengan kreasi baru. Yang dinilai adalah teknik gerakan dan kesesuaian irama tari, ekspresi serta kreativitas.

Sanggar Tari Trunojoyo menjadi pemenang juara 1 dalam dua kategori. Yang pertama Juara 1 tari kreasi tradisional, dan juara 1 dance.

“Hadiah itu cuma bonus, yang penting bisa berpartisipasi dan berkarya. Kemudian menambah pengalaman dan melatih mental anak-anak sanggar tari Trunojoyo Dalpenang”. Ujar Lurah Dalpenang, Dwi Budiyatno, Minggu (19/06)

Dwi Budiyatno mengatakan kegiatan ini menjadi momentum untuk melestarikan budaya dan mendorong pelaku seni untuk tetap kreatif dan produktif.

“Alhamdulillah kita juga meraih dua juara 1 sekaligus. Ini adalah hasil kerja keras selama latihan, Harapannya ke depan semakin banyak anak-anak yg melestarikan seni budaya Madura sehingga terkenal sampai keluar Madura”.tutupnya.

(**)

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *